Seks yang Sehat = Hidup Bahagia

Jakarta, Jika pikiran terbebani dengan berbagai masalah yang menyebabkan stres, mungkin Anda perlu memilih salah satu obat yang paling mudah dan alami yaitu seks yang sehat. Studi menunjukkan bahwa hubungan seksual dapat membantu meringankan beban pada tubuh dan pikiran, mengurangi ketegangan dan meningkatkan suasana hati Anda. Inilah 3 alasan kenapa seks yang sehat membuat hidup orang menjadi bahagia seperti dilansir clevelandclinic, Senin (30/4/2012): 1. Kehidupan yang lebih baik Penelitian demi penelitian menunjukkan bahwa orang dengan kehidupan seks yang sehat mengalami rasa kesejahteraan yang besar. Semakin banyak Anda melakukan hubungan seks, kebahagiaan pribadi Anda mungkin akan semakin tinggi. "Ketika orang merasa senang dan puas dalam hubungan seksualnya, hal tersebut mungkin dapat melindungi dari depresi, kecemasan atau risiko kesehatan lainnya," kata Debby Herbenick, PhD, MPH, seorang dosen di Kinsey Institute dan penulis buku Because It Feels Good: A Woman’s Guide to Sexual Pleasure and Satisfaction. 2. Mengatasi Stres Beberapa penelitian telah menyatakan hubungan langsung antara seks yang sehat dengan berkurangnya stres. Dalam sebuah penelitian pada tahun 2005 di Inggris, peneliti melacak aktivitas seksual pria dan wanita selama periode dua minggu. Peserta kemudian dihadapkan pada dua kegiatan terutama yang menimbulkan ketegangan seperti berbicara di depan umum dan mengerjakan soal matematika. Para peneliti kemudian mengukur tekanan darah untuk mengetahui reaksi stres. Hasilnya adalah orang yang tidak berhubungan seks sama sekali memiliki reaksi tekanan darah tertinggi dari semua orang, begitu sebaliknya. 3. Memperkuat Ikatan Satu teori tentang hubungan antara aktivitas seksual dan kepuasan berfokus pada pelepasan oksitosin selama orgasme pada pria maupun wanita. Hormon oksitosin dikenal sebagai hormon cinta yang diperkirakan untuk mempererat ikatan dan keintiman dengan pasangan Anda. Pada wanita, hormon ini juga diperlukan selama persalinan dan menyusui untuk meningkatkan ikatan antara ibu dan bayi. Oksitosin juga diduga bertanggung jawab atas pelepasan endorfin, pereda rasa sakit yang alami dan penguat suasana hati. Sumber Linda Mayasari - detikHealth