Sabtu, 03 Agustus 2013

Ingat, Cukupi Jam Tidur Sebelum Mudik Agar Terhindar dari Kecelakaan

Saat mudik, biasanya yang menjadi fokus utama adalah barang bawaan agar jangan sampai tertinggal. Padahal ada hal lain yang lebih penting yaitu memenuhi jam tidur, terutama bagi pengendara jika Anda mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi. Seberapa pentingkah sebenarnya memenuhi jam tidur sebelum mudik? 

 "Mencukupi jam tidur itu hal yang paling utama dipenuhi jika memang akan melakukan perjalanan mudik, tapi justru ini yang paling sering dilupakan oleh orang-orang. Menurut saya, persiapan kondisi tubuh bahkan perlu dilakukan tidak hanya sehari sebelum mudik, tapi dari seminggu sebelum mudik," papar dr Andreas Prasadja, RPSGT, yang akrab disapa dr Ade, ahli kesehatan tidur dari RS Mitra Kemayoran, saat dihubungi detikHealth dan ditulis pada Jumat (2/8/2013). 

Oleh sebab itu dr Ade sangat menyarankan bagi para pemudik, terutama pengendara, untuk memberikan kesempatan bagi tubuhnya 'bersiap-siap'. Sebab sudah pasti saat berkendara nanti tubuh akan sangat lelah dan jika tidak dijaga bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh. 

"Jadi saya sangat sarankan untuk meminimalisasi utang-utang tidur Anda sebelum berangkat mudik. Mengapa? Mengantuk dan kelelahan merupakan penyebab utama turunnya kewaspadaan saat berkendara. Kecelakaan juga paling sering terjadi akibat human error, yang lagi-lagi disebabkan oleh kurang tidur," ujar dr Ade. 

dr Ade memaparkan, kira-kira beberapa hari sebelum berangkat mudik usahakan untuk tidur setiap malamnya minimal 6 jam. Ini dilakukan agar tubuh memiliki jam tidur yang cukup dan saat berangkat mudik nanti sudah benar-benar fit dan bugar. "Jika hanya memenuhi jam tidur saat satu malam sebelum mudik tapi seminggu sebelumnya hanya tidur 3-4 jam saja per malam ya percuma, tubuhnya pasti masih kurang tidur. Kondisi tersebut masih belum baik untuk melakukan perjalanan jauh, apalagi bagi pengendara," tegas dr Ade.  

Selamat Mencoba Semoga Bermanfaat 
Salam Sukses & Selalu ActiON! 
Sumber Ajeng Annastasia Kinanti - detikHealth

Tidak ada komentar:

tUkeRAn LiNk YUK ?!

Silahkan tambahkan sendiri Link Banner para sobat dengan cara menulis alamat URL site dan alamat URL banner ke dalam kolom di bawah ini. Trims.

Silahkan tambahkan sendiri Link Text para sobat dengan cara menulis nama dan alamat URL site ke dalam kolom di bawah ini. Trims.

SpONsOR