Jumat, 27 April 2012

Pengobatan yang Bisa Diberikan untuk Pasien Kanker Paru

Jakarta, Pengobatan yang diberikan untuk pasien kanker paru didasarkan oleh sejumlah faktor seperti kondisi tubuh dan stadiumnya. Berikut ini pengobatan yang bisa diberikan untuk pasien kanker paru berdasarkan stadiumnya.
Pilihan pengobatan yang bisa diberikan pada pasien dapat 1 atau lebih perawatan termasuk operasi, kemoterapi, terapi radiasi atau menggunakan terapi obat yang ditargetkan. Dalam pemilihan perawatan, dokter akan mempertimbangkan kondisi kesehatan secara keseluruhan, jenis dan stadium kanker. Berikut pengobatan yang bisa diberikan pada pasien kanker paru, seperti dikutip dari MayoClinic, Kamis (26/4/2012) yaitu: Stadium I : Operasi, kadang kemoterapi Stadium II : Operasi, kemoterapi, radiasi, atau kombinasi antara kemoterapi dan radiasi Stadium III : Kombinasi antara kemoterapi dan radiasi, clinical trial (percobaan klinis), perawatan paliatif Stadium IV : Kemoterapi, terapi obat yang ditargetkan (targeted drug therapy), perawatan paliatif 1. Pada perawatan operasi, maka dokter bedah akan menghilangkan kanker paru dan menyisakan jaringan yang sehat, serta dokter bedah juga bisa menghapus kelenjar getah bening untuk memeriksa apakah ada tanda-tanda kanker. Jika sebagian paru-paru diangkat, jaringan paru-paru yang tersisa akan memperluas dari waktu ke waktu sehingga membuatnya lebih mudah bernapas. Dokter biasanya menyarankan ahli terapi pernapasan untuk membantu pemulihan. 2. Untuk kemoterapi menggunakan obat-obatan yang bisa membunuh sel kanker, 1 atau lebih obat kemoterapi diberikan melalui pembuluh darah di lengan (intravena). Biasanya diberikan dalam serangkaian perawatan selama beberapa minggu atau bulan. Kemoterapi ini bisa digunakan sebagai pengobatan lini pertama kanker paru atau pengobatan tambahan setelah operasi. 3. Untuk terapi radiasi menggunakan energi tinggi seperti sinar X untuk membunuh sel kanker. Terapi ini diarahkan pada kanker paru dari luar tubuh atau dimasukkan ke dalam jarum atau kateter yang ditempatkan ke dalam tubuh dekat kanker. Terapi ini bisa digunakan sendiri atau dengan perawatan lain. 4. Sedangkan targeted drug therapy adalah pengobatan yang bekerja dengan menargetkan kelainan tertentu dalam sel kanker. Pilihan terapi ini meliputi bevacizumab, erlotinib atau crizotinib. Untuk uji klinis biasanya terlibat dalam penelitian untuk pengobatan kanker dengan inovasi terbaru. 5. Pada perawatan paliatif atau perawatan pendukung biasanya dokter mengobati gejala yang muncul agar pasien merasa lebih nyaman serta mengurangi efek samping dari pengobatan untuk kanker yang diterimanya. Sumber Vera Farah Bararah - detikHealth

1 komentar:

Lilis mengatakan...

Untuk melengkapi informasi di atas bisa dilihat pada site :
http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/2980/1/OTOMAS~1.PDF

tUkeRAn LiNk YUK ?!

Silahkan tambahkan sendiri Link Banner para sobat dengan cara menulis alamat URL site dan alamat URL banner ke dalam kolom di bawah ini. Trims.

Silahkan tambahkan sendiri Link Text para sobat dengan cara menulis nama dan alamat URL site ke dalam kolom di bawah ini. Trims.

SpONsOR